©instagram.com/daaneswara

Bila Hati Telah Ridho, Insya Allah Kesedihanmu Tidak Akan Membuatmu Lemah

Diposting pada

Tahukah kamu, kenapa rasa sedih itu sangat menggelayuti hati kita? Yaitu karena tidak adanya rasa ikhlas atau ridho kepada takdir Allah.
Karena terkadang kita merasa sedih begitu mendalam saat dikecewakan, saat kita dikhianati, saat kita disakiti, saat kita ditinggalkan, saat kita dihinakan, dan saat kita mendapat suatu musibah.
Oleh karenanya, bila dari awal kita rela atas apa yang menjadi takdir-Nya, tentu seburuk apapun kejadian yang datang dalam hidup tidak akan membuat kita bersedih.

Tentu Kita Akan Tenang Bila Hati Telah Ridho Akan Takdir-Nya

ketahuilah bila hati telah ridho akan takdir-Nya, pasti kita akan sadar bahwa Allah menuliskan kisah buruk tentunya sudah ada kebaikan yang disediakan-Nya untuk kita sebagai gantinya.
Sehingga untuk bertindak bodoh dengan terus bersedih hati tidak akan pernah kita lakukan.

Kita Tidak Akan Mengeluh, Tidak Akan Menggerutu Dan Tidak Akan Pernah Menyesalkan Apapun

Maka, ikhlaslah atas apapun yang menjadi ketetapan-Nya, agar hati tidak serta merta bersedih tanpa henti.
Karena bila kita tahu caranya untuk ikhlas, kita tidak akan pernah bertindak bodoh dengan menggerutu, kita tidak akan mengeluh, dan tidak akan pernah menyesalkan apapun yang telah terjadi.

©instagram.com/daaneswara

Ketika Hati Telah Ikhlas Kita Akan Sadar Bahwa Apapun Ketetapan-Nya Itulah Yang Terbaik

Maka, ketika hati telah ikhlas, pasti kita akan sadar bahwa mau tidak mau dan sebesar apapun ketidak terimaan kita terhadap takdir-Nya tentu tidak akan pernah bisa merubah apa yang telah menjadi ketetapan-Nya.

Takdir Yang Seperti Apapun Akan Tetap Memiliki Tujuan Yang Baik

ketahuilah sesedih apapun kita, tetaplah berhusnudzan untuk berharap yang terbaik kepada Allah.
Untuk itu sadarilah bahwa takdir yang seperti apapun pastinya akan tetap memiliki tujuan yang sama yaitu “kebaikan”.

Tak Ada Satupun Rencana Yang Allah Tuliskan Berakhir Dengan Kerugian

Pastinya saat Allah memberi kita luka, kecewa, dan rasa sedih maka semuanya akan diganti dengan kebaikan yang tiada tara.
Lantas kita akan memahami satu hal, bahwa tidak ada satupun rencana yang Allah tuliskan yang tidak berakhir dengan yang namanya “kebahagiaan”.

Bagikan ini :